suara,
wajah dan senyum terbayang nyata
didepanku
sekarang,
sebentar
melirik ke bawah,
sebentar
melirikku dengan senyum terbaiknya
kubentuk
bibirku seperti bibirnya! :)
(padahal..
ituh kaos smile kacamata yg kami beli)
Tak
terasa,
apa
yang tak pernah ku sangka-sangka kini menyelip jadi bagian yang menyempurnakan
setiap rasa.
Tuhan
memang paling juara soal menyembunyikan rahasia.
Dari
kebetulan-kebetulan, pasti ada rencana Tuhan yang tersamarkan.
Cinta
memang tak pernah bersuara saat menampilkan aksinya.
Lewat
lorong-lorong kecil, tahu-tahu ia sudah menyempil.
Lewat
langkah kaki hati yang terasa hampir goyah, Tuhan kembali memapah.
Entah
siapa yang jadi objek terakhir, tapi bukankah sebaiknya ku biarkan ini
mengalir?
Kamu
adalah takaran sempurna yang pernah bibirku ceritakan dan hati rasakan.
Kamu
adalah bungkusan-bungkusan kenangan dalam setoples pikiran.
_jogja_pake
kuning *tepok jidat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar